Kadang lo cuma pengen jeda. Gak cari keramaian, gak perlu hiburan mahal. Cuma butuh tempat tenang buat tarik napas, jalan kaki, dan ngobrol sama diri sendiri. Desa wisata bisa jadi tempat sempurna buat itu — bukan cuma karena estetik, tapi karena vibe-nya.
Photo by satria setiawan on Unsplash |
1. Desa Sembalun – Lombok Timur
Dikelilingi bukit dan sawah, Sembalun punya udara segar, penduduk ramah, dan suasana hening. Lo bisa jalan santai, ikut tanam bawang, atau cuma duduk ngopi liat kabut turun. Healing versi slow living.
2. Desa Wae Rebo – Flores
Rumah kerucut di atas gunung, akses jalan yang menantang, dan koneksi minim. Tapi justru di situ letak keindahannya. Di sini, lo beneran bisa disconnect dari dunia, dan reconnect sama diri.
3. Desa Penglipuran – Bali
Tertata rapi, bersih, dan adem. Desa ini bukan desa wisata ala Instagram, tapi desa yang beneran masih hidup dengan tradisinya. Lo bisa jalan kaki keliling gang kecil, nyapa warga, dan rasain ketenangan yang konsisten.
4. Desa Kete Kesu – Toraja
Kalau healing lo bentuknya refleksi spiritual, tempat ini cocok. Rumah tongkonan, kuburan batu, dan cerita leluhur bikin lo mikir ulang soal hidup. Gak serem, justru dalam.
5. Desa Tamansari – Banyuwangi
Dekat Kawah Ijen, tapi jauh dari keramaian. Lo bisa ikut kelas batik, belajar kopi, atau bantu tanam padi. Healing lewat aktivitas yang bikin tangan kotor tapi hati bersih.
6. Desa Pentingsari – Sleman, Yogyakarta
Punya paket wisata edukatif, tapi juga bisa dinikmati dengan santai. Lo bisa tidur di rumah warga, denger suara jangkrik, dan makan pagi nasi jagung. Rasanya kayak pulang ke kampung — walaupun lo gak punya kampung.
7. Desa Bantaragung – Majalengka
Sawah bertingkat dan latar Gunung Ciremai bikin pemandangan di sini cocok buat mikir. Tempat ini belum banyak dikunjungin, tapi justru itu nilai plusnya. Lo bisa jalan di pematang sawah sambil denger suara air ngalir.
Healing gak selalu harus ke spa atau staycation mahal. Kadang lo cuma perlu tempat sunyi, udara bersih, dan obrolan dengan orang yang gak sibuk main gadget. Desa wisata kayak gini bukan cuma tempat, tapi juga proses buat jadi lebih utuh lagi.